CALIFORNIA - Para astronom mengatakan, galaksi spiral
seperti galaksi Bima Sakti sesunggguhnya lebih besar dari yang
diperkirakan sebelumnya. Estimasi baru menunjukkan bahwa diameter Bima
Sakti dari 100.000 tahun cahaya menjadi sekira 1.100.000 tahun cahaya.
Dilansir Redorbit,
Jumat (28/6/2013), para ilmuwan menggunakan teleskop luar angkasa
Hubble untuk menentukan bahwa galaksi spiral normal dikelilingi oleh
lingkaran gas yang dapat memperpanjang diameter ke lebih dari satu juta
tahun cahaya.
Material untuk lingkaran cahaya galaksi dikeluarkan
dari galaksi oleh bintang-bintang yang meledak atau supernovae. "Gas
ini disimpan dan kemudian didaur ulang melalui sebuah perluasan
lingkaran cahaya galaksi, yang jatuh kembali ke galaksi untuk
menghidupkan kembali generasi baru pembentukan bintang," kata John
Stocke dari University of Colorado.
Ia mengatakan, ini masih
menjadi misteri terkait ukuran Bima Sakti yang sesungguhnya. Ilmuwan
masih harus mempelajari rincian untuk mendapatkan gambaran menyeluruh
pada proses galaksi tersebut.
"Ini adalah kejutan besar. Temuan
baru memiliki konsekuensi yang signifikan terkait bagaimana galaksi
spiral berubah seiring waktu," pungkas Stocke.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar