Lapisan terluar dari bintang ini meledak serta menghasilkan panas. Ketika ledakan berlangsung, maka material gas akan menyebar dan dapat terpapar oleh sinar ultraviolet (UV). Setelah terkena sinar UV tersebut, maka nebula akan memunculkan sinar serta membentuk objek yang aneh dan menakjubkan.
Ketika nebula mulai memancarkan cahaya, awan gas menjadi terlihat oleh pengamat di Bumi. Teleskop bisa digunakan untuk mengobservasi bentuk-bentuk aneh tersebut, termasuk menemukan nebula unik yang seolah "terbakar" di luar angkasa.
Nebula ini diberi kode nama Sh2-68. Terdapat bintang di jantung nebula ini yang bergerak dengan cepat. Nebula ini muncul di lokasi dalam galaksi Bima Sakti.
Dilansir Slate, Senin (1/7/2013), gambar nebula unik ini ditangkap oleh Travis Rector menggunakan teleskop KPNO dengan panjang empat meter. Garis yang berwarna biru merupakan oksigen dan garis merah/orange merupakan hidrogen.
SH2-68 adalah sebuah nebula planet kuno yang diperkirakan berusia setidaknya 45.000 tahun. Emisi oranye menyebar ke kanan atas adalah hasil dari gerakan planet nebula melalui piringan galaksi Bima Sakti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar